Belajar Bisnis dari Praktisi

SMKN 1 Tlogosari Hadirkan Pengusaha Bakery dan Jamur dalam Workshop Umpan Balik Pasar

Bondowoso, 23 September 2025 – Aula  SMKN 1 Tlogosari dipenuhi semangat wirausaha. Puluhan siswa berkumpul dengan penuh antusias mengikuti Workshop Umpan Balik Pasar dan Pengujian Model Bisnis, sebuah kegiatan yang menjadi bagian penting dari Program Proyek Kreatif dan Kewirausahaan (PKK). Tak sekadar belajar di kelas, kali ini para siswa mendapat kesempatan berinteraksi langsung dengan dua pengusaha muda inspiratif dari Jawa Timur.

Adalah Febrianto Budimulyono, pengelola Conato Bakery Situbondo, yang dikenal sukses membangun bisnis roti dan pastry dengan inovasi produk lokal, serta Rizal Muttaqin,dari Santri Mushroom Jember, pusat budidaya jamur yang kini menjadi salah satu rujukan nasional. Kehadiran keduanya memberi nuansa nyata dalam proses pembelajaran kewirausahaan.

Dalam sesi pertama, Febrianto berbagi kisah jatuh bangun membangun Conato Bakery. Ia menekankan bahwa bisnis kuliner bukan hanya soal resep yang enak, melainkan juga manajemen pemasaran, kualitas layanan, dan konsistensi menjaga kepercayaan pelanggan. "Produk yang bagus tanpa strategi pemasaran tidak akan sampai ke tangan konsumen," ujarnya, sambil memotivasi siswa untuk berani mencoba ide baru meski dimulai dari skala kecil.

Sesi berikutnya diisi Rizal Muttaqin, yang memaparkan bagaimana budidaya jamur dapat menjadi peluang bisnis yang menjanjikan. Ia menuturkan perjalanan dari sebuah eksperimen kecil di pesantren hingga berkembang menjadi usaha agribisnis yang memberdayakan banyak orang. "Kewirausahaan bukan hanya soal keuntungan, tapi juga soal kebermanfaatan. Bisnis kita akan bertahan lama jika memberi nilai lebih bagi masyarakat," tegas Rizal.

Workshop ini tidak hanya berformat ceramah, melainkan juga praktik interaktif. Para siswa SMKN 1 Tlogosari mempresentasikan ide bisnis mereka, mulai dari produk olahan makanan, kerajinan, hingga konsep jasa berbasis digital. Setiap ide diuji dengan masukan langsung dari kedua praktisi. Ada yang mendapat pujian, ada pula yang diarahkan untuk memperbaiki strategi pemasaran, segmentasi pasar, hingga efisiensi produksi.

Bagi siswa, pengalaman ini menjadi ruang nyata untuk belajar menerima kritik sekaligus mengasah kemampuan berpikir kritis. Seperti disampaikan salah satu peserta, "Rasanya deg-degan ketika ide kami dikomentari, tapi justru itu yang membuat kami belajar. Karena kritik dari praktisi lebih jujur dan realistis dibandingkan hanya belajar dari teori."

SMKN 1 Tlogosari: Sekolah Pusat Keunggulan dengan Jiwa Entrepreneur

Kepala SMKN 1 Tlogosari dalam sambutannya menegaskan bahwa kegiatan ini adalah wujud nyata implementasi SMK Pusat Keunggulan yang tidak hanya mencetak tenaga kerja siap pakai, tetapi juga calon-calon entrepreneur tangguh. “Kami ingin siswa memiliki mental pengusaha sejak dini. Mereka tidak hanya bisa bekerja di perusahaan, tetapi juga mampu membuka lapangan pekerjaan untuk orang lain,” ujarnya.

Melalui program Proyek Kreatif dan Kewirausahaan, sekolah ini secara konsisten memberikan ruang bagi siswa untuk belajar membangun usaha nyata. Dukungan dari dunia usaha dan dunia industri seperti Conato Bakery dan Santri Mushroom menjadi jembatan penting yang menghubungkan teori dengan praktik di lapangan.

Menumbuhkan Generasi Wirausaha Muda Bondowoso

Workshop ini tidak hanya berdampak pada siswa yang terlibat langsung, tetapi juga menjadi inspirasi bagi ekosistem pendidikan di Bondowoso. Kehadiran praktisi dari Situbondo dan Jember menunjukkan bahwa kolaborasi lintas daerah bisa menjadi kunci untuk memperluas wawasan siswa.

Dengan wajah-wajah ceria dan semangat yang menggebu, para siswa pulang membawa lebih dari sekadar catatan pelajaran. Mereka pulang dengan mimpi, keberanian, dan keyakinan bahwa wirausaha bisa dimulai dari mana saja – bahkan dari sebuah proyek sederhana di sekolah.

Seperti pesan penutup dari Febrianto dan Rizal: “Jangan takut gagal, karena kegagalan adalah guru terbaik dalam bisnis. Yang penting adalah terus belajar, berinovasi, dan berani melangkah.”

#Agribizpreneur

#SMKN1Tlogosari

#SmakenGoSemakinHebat